Selasa, 24 Juli 2018
Nikmati Setiap Momen Sesering Mungkin
Kita senang melihat hal menakjubkan. Ketakjuban muncul di kepala kita saat ada hal asing terjadi di depan kita. Semakin kita melihat hal tersebut, semakin kita terbiasa dan tentunya ketakjuban kita semakin berkurang. Kita mulai bosan dengan hal itu.
setiap hari kita naik mobil, kita lupa apa rasanya naik kendaraan umum. Setiap hari kita makan, kita tak tahu perasaan kelaparan. Setiap hari kita bernafas, kita mengabaikan fakta kalau kematian tak pernah memberitahu. Kita senantiasa menganggap remeh apa yang biasa bagi kita.
Life is short
Bayangkan anda sedang menyantap nasi goreng. Masih hangatlangsung dari penggorengan. Menyendok nasi dan ayam yang telah disuwir. Rasanya pedas, tapi membuat ketagihan. Tiba tiba nasi horeng anda hilang. Siapa yang memakan anda bertanya. Anda sendiri.
Hidup pasti berakhir entah suka atau tidak. Kita bisa menikmati kepedasan (keseruan) hidup, tanpa ingat kalau hidup itu terbatas. Seakan dunia tak akan berakhir, dahulu smp terasa lama. Namun setelah menjadi murid sma, Saya sadar kalau saya tidak menikmati 3 tahun itu dengan benar.
Semakin dewasa waktu terus berakselerasi. Nikmati setiap momen dengan khidmat. Tanpa menikmati, kita menipu diri dengan berpikir kita dapat mengalami pengalaman masa lalu lagi.
Waktu tidak dapat diputar ulang, perhatikan dan pelajari setiap momen.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Menerapkan sumpah pemuda Kita sebagai generasi z yg terlahir antara 1995-2014 adalah calom generasi emas. Kitalah yang akan menikmati bon...
-
How to Read a Book Book by Mortimer J. Adler What I've learnt from this book: Since what we have to learn, as we ascend in o...
-
"Ibu, aku berangkat ya." Andra melihat jam tan gan kemudian ia memasang sepatu . Di mulutnya masih ter...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar